Danrem 082/CPYJ Ikuti Vicon Bersama Mendagri

    Danrem 082/CPYJ Ikuti Vicon Bersama Mendagri

    KOTA MOJOKERTO - Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto didampingi Kasiter Mayor Inf Andri Risnawan  mengikuti Video Conferen tentang PENANGANAN COVID-19 bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Ruang Data Makorem 082/CPYJ Jl. Veteran No 3 Kota Mojokerto, Senin (03/05/2021)

    Menindak lanjuti Rakor yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 27 April 2021, maka Mendagri mengadakan Rapat secara Vicon, pada Rakor yang lalu, presiden mengingatkan, tetap jaga penanganan Covid-19, jangan kendor, kita harus belajar dari India, waspadai aktifitas masal menjelang hari raya serta seluruh kepala Daerah harus satu irama perihal kebijakan larangan mudik.    

    Untuk itu Mendragri memimpin rapat yang dikuti seluruh kepala daerah dan Forkopimda se Indonesia untuk mendengarkan paparan di antaranya dari Menkes, Ka BNPB selaku ketua Gugus Tugas, Menhub, Menteri Agama, Kakorbinmas Baharkan Polri, Asops Panglima TNI, Kejaksaan Agung dan Deputi Dalam Negeri BIN.

    Setelah selesai pelaksanaan libur panjang, biasanya akan dikuti dengan meningkatnya kasus aktif covid-19. Untuk mengantisipasi lonjakan kasus aktf, maka pemerintah mengeluarkan SE No 13 tahun 2021 tentang peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri.  

    Jangan sampai kejadian di India akibat pelonggaran dalam kegiatan ibadah, kegiatan politik/pilkada dan kegiatan olahraga menyebabkan lonjakan kasus baru.   Lebih jauh Mendagri bersama pemberi materi sepakat bahwa harus ada satu irama dalam penanganan Covid-19 ini, khususnya dalam larangan mudik,  jangan ada Kepala Daerah yang membuat aturan/ kebijakan yang bertentangan dengan Kebijakan Pemerintah pusat.    

    Lakukan koordinasi dengan instansi terkait guna meminimalkan pelanggaran terhadap larangan mudik ini. Lebih jauh Mendagri menyampaikan bahwa, selain antisipasi kembalinya Tenaga Kerja Migran dan WNA/WNI  asal negara lain, agar disiapkan penanganan khusus/isolasi dilokasi tujuan mudik. 

    Polri telah menyiapkan 333 pos penyekatan di sepanjang jalur mudik. Pada pelaksanaannya pos tersebut akan diisi oleh personel gabungan dari unsur-usur terkait. Pihak kementerian perhubungan juga sudah siap dengan pengetatan sistem tranportasi baik darat, laut dan udara.

    Kesimpulan dari rapat adalah Kepala daerah agar apa yang sudah dipaparkan tersebut dapat dijadikan acuan dalam mengambil kebijakan serta menindak lanjutinya dengan menggelar rapat lanjutan di daerahnya.

    Dengan kerja keras dan saling Koordinasi antar instansi penyebaran Virus Corona akan dapat teratasi.

    Dalam kesempatan itu Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto, langsung memerintahkan para Dandim jajaran Korem 082/CPYJ agar melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait (Forkopimda) untuk mengantisipasi dengan maraknya masyarakat yang akan melaksanakan mudik, perintahkan anggota untuk berjaga ditempat-tempat atau pos penyekatan yang sudah ditentukan, koordinasikan dengan instansi terkait dalam pelaksanaannya, "ujar Danrem. ( Penrem 082/CPYJ)

    KOTA MOJOKERTO
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Ustadz Miftahul Anwar Resmikan Pondok Pesantren...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Sudah Saatnya Pemerintah Membangun Koperasi Indonesia Inc., Sebuah Solusi untuk Kesejahteraan Bangsa
    Dikelola Secara Modern, Peternakan di Banyuwangi Mampu Produksi Susu Sapi Segar 32 Ton/Hari
    Puluhan Rumah Hunian Korban Banjir Kalibaru Banyuwangi Siap Ditempati
    Tinjau Banjir Rob, Bupati Ipuk Siapkan Langkah Pencegahan
    Peresmian Wisata Pendakian di Wilayah Ngantang

    Ikuti Kami