Mantan LSM: Pancor Ini Kaya, Kenapa Panitia PAW Masih Ngemis Dana ke Masyarakat

    Mantan LSM: Pancor Ini Kaya, Kenapa Panitia PAW Masih Ngemis Dana ke Masyarakat
    Mantan LSM Tahun 1990 ( Sdr. Kincu AD) // Foto : Kiki

    SUMENEP -  Dikutip dari pemberitaan sebelumnya,  Panitia Pemilihan Kepala Desa Antar waktu Desa Pancor  Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep,  Sampai saat ini masih mengaku kebingungan terhadap kejelasan anggaran yang akan dicairkan oleh Pemerintah Desa. 

    Informasinya, Panitia hanya dijanji - janjikan tanpa kepastian yang jelas jumlah nominal yang akan diturunkan untuk kebutuhan PAW. 

    Sementara ini, panitia sudah selama tiga bulan bekerja penuh waktu untuk menyelesaikan tahapan. 

    Kendati begitu,  Panitia merespon akan melakukan galang dana ke sejumlah pasar desa yang ada di Pulau Sapudi. 

    Merespon hal tersebut,  Mantan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tahun 90-an, Kincu AD mengatakan sangat perihatin terhadap Kondisi Desa Pancor saat ini. 

    Menurutnya, Desa Pancor memiliki banyak kekayaan Desa (Read : Aset Desa), bahkan ia menilai,  jika hanya untuk menyelenggarakan Pemilihan Antar Waktu (PAW) hal itu menjadi perkara mudah.

    " Kenapa tiba - tiba Desa Pancor mendadak miskin, padahal  dulu Pancor tercatat sebagai Desa yang memiliki Pendapatan Asli Desa yang cukup besar, " Ujanrnya. Rabu, (10/03/2021) 

    Selanjutnya, Pria Kelahiran Desa Pancor itu juga menjelaskan bahwa ada sejumlah aset Desa yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan anggaran pelaksanaan PAW. 

    Masing - masing yang merupakan Aset Desa Pancor adalah  Tanah Kas Desa (TKD),  Pasar Sapi, Sumber Mata Air (HIPPAM). 

    "itu penghasilan setiap tahun jika di Kelola dengan baik bisa mencapai Ratusan Juta, " ujarnya. 

    Tidak Hanya itu,  dirinya juga mengaku akan membantu terhadap apa yang dibutuhkan panitia, sebab baginya pelaksanaan PAW harus berjalan dengan baik dan lancar. 

    " Pelaksanaannya sudah tinggal hitungan hari, jika memang pemdes tidak mau bertanggung jawab,  saya akan membantu meminta sumbangan ke masyarakat sepulau Sapudi,  saya akan siapkan Mobil dengan Speaker (pengeras suara), " Jelasnya. 

    "Baru pertama kali ini  saya mendengar ada desa yang tidak menyiapakan anggaran untuk pelaksanaan PAW, karena secara aturan tata kelola anggaran kegiatan ini memang tanggung jawab desa, " pungkasnya. (QQ) 

    PAW Pancor Gayam Sumenep Sapudi
    Hasan Al Hakiki

    Hasan Al Hakiki

    Artikel Sebelumnya

    Polrestabes Surabaya Ungkap Kasus Penyalahgunaan...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polres Lumajang Ungkap Kasus Judi Amankan 11 Tersangka
    Jelang Pemungutan Suara Pilkada 2024, Polda Jatim Terjunkan 743 Personel BKO Pam TPS
    Pimpin Apel Serpas Pengamanan Pilkada 2024, Kapolda Jatim Ajak Semua Pihak Jogo Jawa Timur
    KPU Kab Kediri Mulai Distribusi Logistik di 26 Kecamatan
    Mayjen TNI Rudy Saladin Tegaskan Sinergitas Kawal Pengamanan Pemilukada Serentak di Jatim

    Ikuti Kami