Musda DPD LDII Sumenep Hadirkan Pejabat Pemerintah dan Tokoh Ormas 

SUMENEP - Pagelaran 5 tahunan segenap warga dan pengurus DPD LDII Kabupaten Sumenep
Rabu gelar Musda ke IX, Rabu (31/3/2021).

Acara yang berlangsung di Aula Kantor LDII Kabupaten Sumenep dapat dihadiri oleh Wakil Bupati Sumenep, Kapolres Sumenep, Dandim 0827 Sumenep, Kepala Bakesbangpol, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, Ketua dan Sekretaris Umum MUI Kabupaten Sumenep, Ketua FKUB Sumenep dan Ketua DPD Muhammadiyah Kab. Sumenep yang hadir secara virtual.

Baca juga: Tony Rosyid: Detik-Detik Foto dan Video 6 Jenazah Dibuka

Mengingat pandemi Covid 19 masih belum sepenuhnya normal kegiatan digelar secara semi daring, sebagian pengurus di lokasi studio utama, dan sebagian peserta mengikuti di 10 studio mini PC/PAC masing-masing.

sekalipun model interaksi secara online, tidak menyurutkan tamu undangan VIP untuk hadir meskipun dengan bantuan zoom meeting.

Baca juga: Kapolri Terbitkan Maklumat Larangan Kegiatan dan Atribut FPI

Menurut Ketua DPD LDII Kab. Sumenep, Musaheri menyampaikan bahwa Tema MUSDA LDII Kabupaten Sumenep ke-9 tahun 2021 adalah “Menguatkan SDM Profesional Religius Untuk Mendukung dan Berkontribusi Dalam Pembangunan Menuju Sumenep Maju, Unggul, Mandiri dan Sejahtera”.

Subtansi dari tema ini sebenarnya seirama dengan Visi Bupati Sumenep masa bakti 2021-2024. Tema ini diangkat sebagai wujud Pengakuan dan kepercayaan pemerintah Kabupaten Sumenep kepada organisasi kemasyarakatan, termasuk LDII untuk terus berkontribusi terhadap pembangunan. LDII sebagai mitra strategis pemerintah, dan mendukung kebijakan dan bersama pemerintah ikut aktif membangun bangsa, meningkatkan peradaban, kualitas kehidupan dan kesejahteraan bersama.

Baca juga: PWI Minta Kapolri Usut Tuntas Oknum Polisi Pelanggar Kemerdekaan Pers

Musyawarah Daerah IX LDII Kabupaten Sumenep tahun 2021 ini, dilaksanakan menilai kinerja pengurus masa bhakti 2016-2021 melalui laporan pertanggungjawaban Ketua DPD LDII dan untuk bmenghasilkan keputusan tentang Program Kerja selama 5 tahun kedepan serta juga terbentuknya kepengurusan organisasi untuk masa bhakti 2021-2026.

Musaheri menegaskan, dengan MUSDA IX sebagai forum tertinggi organisasi sekaligus sebagai wahana konsolidasi. Semua pengurus pada semua tingkatan organisasi, khususnya Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Sumenep, memiliki tanggung jawab moral untuk mewujudkan visi, dan menjalankan misi, melaksanakan program dan kegiatan organisasi menuju pencapaian tujuan secara berkesinambungan sebagai prodak hasil keputusan bersama nantinya.

Baca juga: Pelantikan DKR Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Arjasa Berjalan Sukses Dan Penuh Haru

"Saya harap Musda ini mengahasilkan program yang kontributif untuk kemaslahatan ummat khususnya di Kabupaten Sumenep, kemudian lahir kepengurasan periode 2021 2026 yang Profesional, solid, berintegritas, solutif dan responsif, dengan demikian menjadi modal dalam mengembangkan sayap keberfungsian organisasi di Kabupaten Sumenep". Tegasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep Nyai Hj. Dewi Kholifah yang juga ikut membuka acara melalui virtual berpesan agar organisasi menjadi kekuatan untuk membentuk kesalehan sosial dan para pengurusnya nanti benar-benar mau mengurusi bukan malah menjadi urusan. 

Baca juga: Tony Rosyid: HRS Diborgol, Lalu?

Begitu pula Ketua DPW Jawa Timur Ir. KH. Amrodji Konawi, ST, MT, sangat berharap agar sinergitas dengan pemerintah terus dibangun dan ditingkatkan melalui komunikasi dengan baik. (Jon)