Warga Pulau Mamburit Minta Pihak Penegak Hukum Tindak Tegas Nelayan yang Pakai Bom Ikan

    Warga Pulau Mamburit Minta Pihak Penegak Hukum Tindak Tegas Nelayan yang Pakai Bom Ikan
    FOTO ILUSTRASI : Penangkapan Ikan Menggunakan Bom

    SUMENEP - Dugaan terjadinya aktivitas  oknum nelayan yang melakukan pengeboman ikan di perairan sekitar pulau mamburit dan pulau kangean, maka akan berdampak negatif terhadap keseimbangan ekosistem laut dan membuat resah masyarakat.

    Demikian dikatakan Mahrawi dan Baksan warga pulau Maburit, Kec. Arjasa, Sumenep Kepada Tim Media saat melakukan Investigasi, Sabtu (31/7/2021).

    Menurutnya, sudah jelas akibat dari adanya aktivitas ledakan bom ikan, juga menghancurkan terumbu karang yang halus dan indah yang membuat proses butuh waktu berpuluh-puluh tahun untuk perbaikan alami terumbu karang tersebut.

    Selain itu, bom ikan juga sangat merugikan masyarakat, terutama masyarakat pesisir yang menggantungkan pemasukan dari sektor kelautan sehingga membuat resah masyarakat. 

    Oleh karena itu, warga pulau mamburit meminta pihak Aparat Penegak Hukum (APH) yang berwenang untuk melakukan langkah - langkah tindakan tegas terhadap oknum nelayan yang coba - coba melakukan aktivitas penangkapan ikan dengan cara menggunakan alat tangkap yang bersifat merusak/pengeboman ikan di perairan pulau mamburit dan sekitarnya, " pungkasnya. (tim)

    SUMENEP
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Angkat dan Kibarkan Bendera Merah Putih,...

    Artikel Berikutnya

    Danrem Bhaskara Jaya bersama forkopimda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Peringati Hari Juang TNI AD, Korem 083/Bdj Gelar Ziarah Rombongan di TMP Untung Suropati
    Babinsa Jambearum Koramil 0824/05 Sumberjambe,  Ikut Penyuluhan Kesadaran Masyarakat Akan Kewaspadaan Bencana
    Danrem 082/CPYJ Beri Bantuan Sembako Kepada Warga Dampak Banjir
    Prabowo Subianto Hadir untuk Indonesia Sebagai Anti Klimaks dari Jokowi
    Forum GenRe Jawa Timur Ikuti Program Penguatan Kesehatan Mental dan Psikosocial Support Bersama BKKBN RI dan Unicef Indonesia

    Ikuti Kami