Diterjang Angin Puting Beliung, Rumah Warga di Pulau Sepudi Sumenep Rusak

    Diterjang Angin Puting Beliung, Rumah Warga di Pulau Sepudi Sumenep Rusak

    SUMENEP - - Hujan deras yang di sertai angin puting beliung menerjang beberapa pohon hingga tumbang dan genteng atap teras rumah warga rusak.

    Akibat kejadian bencana yang terjadi di wilayah Desa Gayam dan Desa Jambuir  Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep beberapa rumah warga rusak, "kata Kapolres Sumenep AKBP Darman., S.I.K melalui Kasubbag Humas AKP Widiarti S kepada Media wartabhayangkara.com, Senin (24/1/2021).

    Menurut Widi, Kejadian bencana angin puting beliung berawal diketahui tiba - tiba mendung gelap yang kemudian muncul suara gemuruh hujan terbawa oleh angin, Minggu (24/1/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

    Angin puting beliung terjadi sekitar kurang lebih 15 menit ke pemukiman warga, sehingga mengakibatkan beberapa atap, genteng rumah berjatuhan dan pohon tumbang.

    Usai kejadian itu petugas Polsek Sapudi dan Koramil 0827/20 Sapudi bersama aparat terkait, langsung mendatangi Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendata kerugian.

    Adapun rincian kerusakan rumah tersebut yakni : Genteng atap sekolah (SD) Gayam 2 rusak, Atap asbes dapur rumah bpk Aab (35) warga Dusun Bansanik Desa Gayam (Rusak ringan), Atap Bengkel Bpk indra (45) Desa Bansanik Desa Gayam (Rusak ringan), Atap Rumah Bpk. Saheman (50) Dusun Bangsanik Desa Gayam (Rusak ringan), Teras toko Bpk Mahmudi (35) Dusun Jambuir Desa Jambuir (Rusak Sedang), Atap Dapur Bpk Sahibul Bahri (45) warga Dusun Jambuir Desa Jambuir (Rusak ringan), Atap rumah Bpk Tohari (60) Dusun Jambuir Desa Jambuir (Rusak ringan), Atap rumah Bpk Rudiyanto (45) warga Dusun Jambuir Desa Jambuir mengalami kerusakan, Atap teras Musolla  Ar - Raudatussolihin yang beralokasi di Dusun Jambuir, Desa Jambuir Kecamatan Gayam Pulau Sepudi rusak, " bebernya.

    Widi menambahkan, pada saat warga tengah berteduh di rumahnya angin puting beliung dengan cepat menerjang permukiman, kepanikan pun melanda karena mayoritas atap rumah warga berterbangan dihempas angin. Sejumlah warga pun mengumandangkan doa agar tiupan angin segera berhenti.

    Tidak hanya itu, sejumlah pohon yang berada di sekitar permukiman warga pun tumbang dan menimpa rumah. Meskipun tidak ada korban jiwa pada kejadian bencana ini tetapi, kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta.

    Hingga saat ini warga yang dibantu petugas pemerintahan tingkat kecamatan dan desa setempat, anggota Polsek, anggota Babinsa bersama warga setempat masih kerja bakti untuk membersihkan puing rumah warga yang berserakan.

    Kemudian memperbaiki rumah yang rusak serta mengevakuasi batang pohon yang menimpa rumah maupun menghalangi akses jalan warga, "tambahnya.

    Widi mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dan antisipasi dengan kondisi tingginya curah hujan yang disertai angin kencang dalam sepekan terakhir ini yang berpotensi terjadinya bencana angin puting beliung, "pungkasnya.(Jon)

    SUMENEP
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Pada Kasus Natalius Pigai, Polri Terapkan...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mas Dhito Dorong Pengurus BPC HIPMI Buka Lowongan Kerja dan Regenarasi Petani
    Cegah Kenakalan Remaja, Babinsa Bersama Bhabinkamtibmas Komsos Dengan Ketua RT dan Para Pemuda
    Babinsa Koramil 0811/09 Jatirogo Gotong Royong Bersihkan Bantaran Sungai Kali Kening
    Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Babinsa Desa Kendal Bersama PPL Gelar Penyuluhan Pertanian
    Serda Qodri Hadiri Pengajian Kubro Muslimat NU di Medokan Ayu

    Ikuti Kami