Dorong Minat Baca, Lembaga Motivasi Pesantren Nurul Jadid Adakan Talk Show

    Dorong Minat Baca, Lembaga Motivasi Pesantren Nurul Jadid Adakan Talk Show
    KH. Hefniy Razaq saat Talk Show Dorong Minat Baca

    PROBOLINGGO - Minat baca mahasiswa mulai menurun, tidak sama seperti era saya kuliah atau belajar di Pondok. Dulu meskipun buku sangat terbatas di perpustakaan, tapi minat baca santri, mahasiswa di Pesantren sangat tak terbendung. Hal ini diungkapkan Dr. KH. Hefny Rozak Ketua Lembaga Motivasi Nurul Jadid, Sabtu pagi (06/03/21).

    Direktur Pasca Sarjana ini melanjutkan, dulu saya waktu mondok di Pesantren Nurul Jadid ini diberi uang bulanan oleh orang tua sangat minim, namun saya dari uang itu, saya pasti sisihkan untuk membeli buku bacaan.

    “Budaya literasi sangat penting untuk ditingkatkan. Membaca buku merupakan media untuk mendapatkan wawasan pengetahuan yang luas. Pondok Pesantren Nurul Jadid telah banyak menelorkan para penulis handal, dan mereka itu tidak lepas dari membaca buku, ” Ungkapnya.

    Pada acara talk show dengan tema “Hypnosis For Reading” ini, Dr. Ahmad Sahidah sebagai penyaji memberikan motivasi agar peserta kegiatan talk show menjadi pembaca buku yang baik.

    “Kalau kita sering membaca buku, maka wawasan kita akan bertambah. Membaca buku kita akan mengenal dunia. Saya sering baca buku tentang eropa mulai perancis, amerika, inggris meskipun jasad saya ada di Paiton. Saya pun menjadi tahu pemikiran orang-orang eropa dan budaya mereka, ” Tegasnya

    Orang kalau ingin menjadi penulis harus banyak membaca. Silahkan pilih buku apa yang anda suka, tentu buku yang mendorong untuk menambah wawasan anda, ” Imbuhnya.

    Masih kata Dosen Universitas Nurul Jadid ini, cari waktu yang baik untuk membaca buku, jangan lupa berdo’a dan upayakan istikah salat tahajjud.

    Membaca itu perlu pembiasaan, jika sudah terbiasa membaca, akhirnya merasa tidak enak kalau tidak membaca buku, ” Tambahnya.

    Dr. Ahmad Sahidah menceritakan kesuksesannya menjadi seorang penulis di media massa, baik media nasional maupun internasional.

    “Saya sering nulis di koran kompas, jawa pos, republika bahkan nulis di koran Malaysia, ” Tegasnya.

    Ini saya sampaikan, agar kalian termotivasi untuk memperkaya literasi dengan baik, ” Katanya sambil melempar senym khasnya. (PM)

    Jawa Timur Probolinggo
    MOCH. BADRUS SHOLEH

    MOCH. BADRUS SHOLEH

    Artikel Sebelumnya

    DPRD Trenggalek Paripurnakan Sambutan Bupati...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danrem Pimpin Ziarah Rombongan HUT Ke-61 Korem 083/Bdj
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Musik Ramuan DJ Amel Zoya Bisa Buat Orang Joget dan Happy
    Konsolidasi Perhutani dan LMDH untuk Kemitraan Produktif
    Pendam Brawijaya Gelar Karya Bakti di Kecamatan Sawahan

    Ikuti Kami