Jelang Haul dan Harlah Pesantren, Klinik Az-Azainiyah Adakan Webinar Nasional Vaksinasi Covid-19

PROBOLINGGO - Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo pada 14 April 2021 akan menggelar Haul Masyayikh dan Harlah Pesantren. Ada banyak kegiatan yang dilaksanakan oleh satuan kerja dan satuan Pendidikan dibawah naungan Pesantren Nurul Jadid. Salah satunya Kegiatan Webinar Vaksinasi Covid 19 dan Tangtanganya dengan tema tema “Proyeksi Covid-19 di Masa depan, Senin (08/03/21) pagi., Senin (08/02/21) pagi.

Direktur Klinik Az-Zainiyah Nyai HJ. Khodijatul Qodriyah, S.Ag, M.MPub. M.SI dalam sambutannya menyampaikan, webinar saat ini memiliki banyak tujuan, tentu juga dalam rangka menyambut Haul Masyayikh dan Harlah Pondok Pesantren Nurul Jadid yag ke 72.

Baca juga: TNI - Polri Kawal Cek Suhu Tubuh Penumpang KM DBS I, Jurusan Kalianget - Kangean

“Klinik memiliki tugas sebagai tonggak untuk mengawal Kesehatan di Pesantren Nurul Jadid, Juga melakukan promosi Kesehatan penyuluhan dan pencerahan kepada masyarakat terkait adanya dengan pandemic covid 19 saat ini, ” Ungkapnya.

Baca juga: Bupati Arifin Fokus Penanganan Covid - 19

Ning Iah melanjutkan, perjalan Pondok Pesantren dalam menghadapi pandemic covid 19 tidak lepas dari perjalan negara dalam membijaksani situasi berkait covid 19, dimana pada saat itu presiden, gubenur jawa timur dan pemerintah kabupaten menanggapi pandemi ini sebagai wabah nasional.

“Saat negara hadir membicarakan dan memutuskan sikap berkait covid-19 dan bahaya penyebarannya, maka Pesantren Nurul Jadid mengambil keputusan dengan melaksanakan lock down total, ” Imbuhnya.

Baca juga: Anggota Militer Dan PNS Kodim Surabaya Selatan Ikuti Penyuluhan Kesehatan

“Upaya sosialisasi kepada stakeholder di Pesantren Nurul Jadid terus dilakukan untuk menyamakan pemikiran dan pemahaman bersama terkait situasi covid 19 yang sedang dihadapi, ” Tambahnya.

Baca juga: Penegakkan Protokol Kesehatan di Kazza Mall Bukan Isapan Jempol Belaka

Masih kata Dosen Universitas Nurul Jadid ini, ikhtiar terus dilakukan kami (Klinik) dalam memberikan pelayanan yang terbaik, mulai harus ada karantina santri, menerapkan prokes Kesehatan dan lainnya.

Dengan ikhtiar itu, Alhamdulillah pesantren mendapatkan bonus penghargaan sebagai pesantren terbaik dalam penanganan covid 19 oleh Satgas PBNU, meski itu bukan tujuan. Kami menganggap bonus itu sebagai motivasi untuk terus melakukan yang terbaik dalam menanggulangi penyebaran covid 19, ” Terangnya.

Baca juga: Dandim Pamekasan Ajak Jajarannya Tetap Waspada Covid-19

Pada kegiatan berikutnya, Klinik akan mengadakan sosialisasi mobil ambulance.

“Klinik memiliki 3 mobil ambulane, satu mobil ambulane untuk janazah, mobil antar jemput santri yang sakit, dan 1 mobil emergency VIP, ” Tegasnya (PM)