SUMENEP - Merasa perihatin terhadap kondisi Panitia Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu Desa Pancor Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep.
Salah Satu Tokoh Masyarakat Dusun Toggung Desa Pancor, memberikan makanan terhadap panitia pada saat lembur di Sekretariat.
"Iya saya tadi membawa Camilan dan Air Kerdusan ke sekret panitia, karena saya lihat mereka kerja keras tanpa anggaran sama sekali, dikantornya juga tidak ada apa-apa, " Kata salah satu Tokoh Masayarakat, Hadari. Rabu, (10/03/2021).
Lebih lanjut, ia mengaku bahwa mendengar informasi tersebut dari media sosial, menurutnya ia sebagai masyarakat Desa Pancor sangat manyayangkan sampai saat ini pantia tidak memiliki anggaran.
"Jelas saya merasa terharu dan malu, karena saya tau sendiri, saya pengalaman jadi perangkat Desa Pancor, " Ujarnya.
Bahkan ia mengaku, selama masa jabatanya menjadi perangkat Desa, Pendapatan Asli Desa (PADes) Pancor sangat besar.
"Saya memastikan betul, pada waktu itu masih tahun 2006, kenapa sekarang Desa Pancor mendadak miskin, " ujarnya.
Bahkan dirinya menilai hal ini karena ketidak tegasan pemerintah desa dalam mengambil kebijakan.
"Terutama PJ Kepala Desa Pancor, seharusnya dia kan diangkat sebagai PJ harus bisa menyelesaikan PAW dengan baik, " katanya.
Tidak hanya itu, dirinya sangat mengapresiasi kinerja panitia, meski selama tiga bulan diangkat sampai saat ini masih belum ada anggaran yang turun.
"saya sangat salut, karena panitia masih bertahan meski harus berpuasa, " Pungkasnya. (QQ)