Geger! Mayat Seorang Kakek Warga Dungkek Sumenep Ditemukan di Atas Pohon Siwalan

    Geger! Mayat Seorang Kakek Warga Dungkek Sumenep Ditemukan di Atas Pohon Siwalan

    SUMENEP - Seorang kakek yang berusia 65 tahun bernama Ettam, warga Dusun Sumur dalem, Desa Bicabi, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep ditemukan meninggal dunia diatas pohon siwalan (Tarebung) membuat geger warga, Rabu (9/6/2021).

    Ettam (65), yang berprofesi tani tersebut pertama kali ditemukan istrinya diatas pohon siwalan yang beralokasi di Kebun milik Korban dengan jarak sekitar 500 meter dari rumah Korban, sekitar pukul 13.30 WIB. Untuk memastikan kondisinya, istri korban langsung memanggil para tetangga dan warga sekitar lokasi kejadian.

    " Iya benar, seorang kakek yang diketahui bernama Ettam (65), ditemukan meninggal dunia diatas pohon siwalan, " kata Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti. S., S.H dalam rilis tertulisnya yang diterima Media indonesiasatu.co.id, Kamis (10/6/2021).

    Lanjut Widi menuturkan, menurut keterangan istri korban, kornan Ettam (65), sekitar pukul 08.30 WIB berpamitan berangkat  untuk ambil la'ang ( air Siwalan dan buahnya ) di kebun miliknya dengan jarak 500 meter dari rumah korban.

    Seperti biasa, korban beraktifitas mengambil air siwalan dengan cara memanjat pohon siwalan berangkat pagi dan pulang tidak samapai pukul 12.00 WIB. Namun setelah pukul 12.00 WIB, Korban masih belum juga kembali ke rumah sehingga istrinya mencari ke tempat kerjanya.

    Saat itu, kata Widi, istri korban terkejut, sekitar pukul 13.30 WIB melihat korban Ettam (65), masih berada diatas pohon siwalan/tarebung. Dan untuk memastikan kondisi korban Ettam (65), oleh seorang warga sekitar lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi itu, langsung dicek ke atas pohon siwalan dan setah dicek oleh salah satu warga, korban ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia dan kemudian dengan peralatan yang ada  jenazah korban diturunkan.

    Sementara itu, kepolisian yang tiba di lokasi kejadian langsung mengolah tempat kejadian perkara (TKP). Atas kesepakatan permintaan keluarga korban dan warga setempat, jenazah korban evakuasi menuju rumah duka.

    Bahwa Korban Ettam (65), yang sempat viral di medsos meninggal karena Bunuh diri tidak benar, dikarenakan atas keterangan dari keluarga korban dan pihak kepala desa setempat, bahwa korban Ettam (65), mempunyai Riwayat sakit sesak nafas ( Tapegge ).

    “ Jenazah korban Ettam (65), langsung dimakamkan oleh Keluarganya dan warga setempat, Rabu (9/6/2021) sekitar 19.30 WIB. Untuk penyebab meninggalnya diduga akibat sakit sesak nafas, " ucap Widi. (Jon)

    SUMEMEP
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Guna Mempertajam Satuan Intelijen Kodim...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polres Situbondo Gelar KRYD di Terminal dan Jalur Pantura Imbangi Ops Puri Agung 2024 Pengamanan WWF di Bali
    Pastikan Personel Pengamanan WWF Tetap Prima, Polresta Banyuwangi Siagakan Tenaga Medis 
    Kapolres Lamongan Gagas Penanggulangan Hama Tikus Beri Bantuan 100 Unit Rubuha
    Mas Dhito Dorong Pengurus BPC HIPMI Buka Lowongan Kerja dan Regenarasi Petani
    Cegah Kenakalan Remaja, Babinsa Bersama Bhabinkamtibmas Komsos Dengan Ketua RT dan Para Pemuda

    Ikuti Kami