LUMAJANG, - Dalam gelaran vaksinasi serentak hari ini, yang dipantau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara virtual dari Pusat Pengembangan (Pusbang) SDM Perhubungan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (27/11/2021), terdapat 3.822 titik se-Indonesia, dengan target 1, 1 juta masyarakat.
Sementara itu dalam pantauannya, Sigit menyebut, masa libur Nataru, ada potensi pergerakan masyarakat. Sehingga, kata Sigit, pengalaman pada tahun lalu harus dijadikan pembelajaran dan kesiapan yang lebih baik guna mencegah lonjakan kasus Covid-19.
"Sehingga tentunya menjadi perhatian kita semua agar di masa Nataru nanti, laju pengendalian angka Covid-19 yang saat ini sudah berhasil kita jaga, tidak kemudian meningkat. Karena pengalaman beberapa tahun lalu pasca-Nataru sempat terjadi kenaikan dua kali lipat. Pasca Idul Fitri mencapai kenaikan yang tertinggi. Sehingga kita ingin memastikan bahwa akselerasi vaksinasi menjelang Nataru betul-betul bisa kita tuntaskan, " ujar Sigit.
Dengan terbentuknya kekebalan komunal dan imunitas di masyarakat, lanjut Sigit, hal itu akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian di Indonesia. Serta, Indonesia akan semakin siap menggelar perhelatan event nasional dan internasional kedepannya.
"Karena memang ini semua berdampak pada aktivitas dan pertumbuhan ekonomi yang saat ini mungkin sudah dirasakan oleh seluruh masyarakat. Harapan kita dengan pengendalian laju Covid-19, maka pertumbuhan ekonomi dan juga kegiatan event nasional maupun internasional yang akan kita laksanakan kedepan semuanya bisa berjalan dengan baik. Dan ini sangat penting buat posisi Indonesia, di mata internasional, " papar Sigit.
Sementara itu dalam gelaran vaksinasi di Lumajang, setidaknya, terdapat 1.122 dosis vaksin yang sengaja disediakan oleh pihak Polres Lumajang untuk masyarakat. Hari ini dikhususkan bagi masyarakat Desa Gesang Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Bukan tanpa sebab, upaya percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh Polres Lumajang tersebut, merupakan tindak lanjut dari adanya perintah yang dilayangkan oleh Kapolri, beberapa waktu lalu ke seluruh jajaran Kepolisian terkait adanya percepatan vaksinasi menjelang natal dan tahun baru.
“Ini petunjuk langsung dari pak Kapolri. Kurang lebih ada 1.122 dosis vaksin yang kami berikan, hari ini kami gelar di Balai Desa Gesang, berikutnya akan kami gelar di desa-desa lainnya” ujar Kapolres AKBP Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K., M.Si., Sabtu, 27 November 2021 siang.
Kapolres mengatakan bahwa gelaran ini sebagai upaya percepatan vaksinasi nasional yang sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, terutama dukungan dan kesadaran dari seluruh elemen masyarakat.
“Tentunya, ini bukan tugas dan tanggung jawab Pemerintah, Kepolisian, dan TNI saja, sebab, akselerasi vaksinasi ini membutuhkan peran serta dari semua pihak, dukungan dan kesadaran masyarakat untuk datang ke gerai maupun tempat-tempat pelayanan vaksinasi sangatlah penting, ” jelasnya.
Pentingnya mengantisipasi lonjakan angka penularan Covid-19 pada nataru di akhir tahun ini, Kapolres berharap masyarakat berperan secara aktif mencegah, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan mensukseskan program vaksinasi nasional.
“Terutama menyangkut kesadaran masyarakat. Nah, ini penting untuk dipahami semua pihak. Tanpa peran serta masyarakat, upaya pemutusan Covid dan percepatan vaksinasi ini, bukan apa-apa, untuk itu saya berharap masyarakat tetap menerapkan prokes secara ketat, saya imbau segera vaksin bagi yang belum pernah vaksin, dan tuntaskan minimal sampai dosis tahap 2, karena vaksin untuk kita semua” tegasnya. (oborlmj/Jon)