Cegah Covid-19, Babinsa Pos Ramil 0828-13/Pangarengan Melaksanakan Ops Yustisi 

    Cegah Covid-19, Babinsa Pos Ramil 0828-13/Pangarengan Melaksanakan Ops Yustisi 

    SAMPANG - Babinsa Kodim 0828/Sampang Pos Ramil 13/Pangarengan  terus memberikan pemahaman terhadap warga tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan, hal ini dilakukan karena Kasus positif covid-19 yang masih terus terjadi di Kec. Pangarengan  aparat gabungan tiga Pilar Kecamatan Pangarengan semakin gencar melakukan operasi yustisi.

    Operasi penegakan disiplin protokol kesehatan, diawali dengan Apel bersama Ops Yustisi yang dipimpin oleh Dan Pos Ramil Pangarengan.

    Usai pelaksanaan kegiatan apel tersebut, Banbinsa  Pos Ramil/Pangarengan bersama 3 Pilar Kecamatan Sreseh langsung menuju lokasi untuk menggelar operasi yustisi di dua Lokasi diantaranya, Pasar Pangarengan dan depan Kec  pangarengan, Sabtu (06/02/2021).

    Dalam rilis tertulisnya Dan Pos Ramil 13/Pangarengan Peltu Karmuji  menyampaikan, “Hari ini, kita kembali menggelar operasi yustisi bersama 3 Pilar Kecamatan Jrenggik untuk meningkatkan disiplin warga dalam menerapkan protokol kesehatan”, kata Dan Pos 13/Pangarengan.

    Menurut Dan Pos, masyarakat harus terus diedukasi agar lebih memahami dan menyadari betapa pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

    “Kita ajak warga untuk selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir jgn lupa terapkan lagi 5M, terangnya.

    Dia melanjutkan, apabila ada warga yang kedapatan tidak menggunakan masker saat beraktifitas di tempat umum, kami berikan sanksi berupa teguran dan hukuman dengan pus up atau menyapu halaman kantor sebagai efek jera biar selalu ingat pentingnya bermasker.

    “Kita berikan teguran dan pemahaman pada masyarakat terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan. Selanjutnya kita berikan masker dan diminta untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama”, ungkapnya.

    Menurut dia, operasi tersebut akan terus dilakukan, agar penerapan protokol kesehatan benar-benar menjadi budaya masyarakat.

    “Protokol kesehatan harus jadi budaya, Ini sangat penting sebagai upaya untuk memutus mata rantai penularan penyebaran Covid-19 yang harus dilakukan bersama-sama oleh seluruh elemen masyarakat dengan tanpa terkecuali.(Jon)

    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Apel Gabungan PPKM dan Pembagian Masker...

    Artikel Berikutnya

    Nita Jaya Catering Surabaya Gelar  Buka...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Vinanda-Gus Qowim Gelar Silaturahmi Kebangsaan Bersama Gus Miftah
    Jelang Latihan Posko 1, Brigjen TNI Endro: Kesiapan Sangat Diperlukan
    Tony Rosyid: Pilgub di IKN Memanas
    Kasdim 0824/Jember Hadiri Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Pimpinan DPRD Kabupaten Jember 2024-2029

    Ikuti Kami