Volume Penjualan Meningkat, BI : Fesyar Regional Jawa 2021 Capai 98.14 Persen

    Volume Penjualan Meningkat, BI : Fesyar Regional Jawa 2021 Capai 98.14 Persen

    SURABAYA - Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) Regional Jawa 2021 yang digelar tanggal 27 September hingga 2 Oktober 2021 berakhir. Acara yang digelar secara Hybrid di Surabaya tersebut menghasilkan pencapaian yang menggembirakan.

    Total jumlah pengunjung Fesyar tahun 2021 sekitar 149.230 orang ini meningkat 98.14 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 75.315 orang pengunjung.

    Hal ini disampaiakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto, bahwa pencapaian hasil Festival Ekonomi Syariah ( Fesyar ) Regional Jawa 2021 cukup menggembirakan, terutama pada sisi peranan aktifitas seperti kegiatan semakin banyak dan total jumlah pengunjung Fesyar 2021 juga semakin meningkat.

    "Jumlah pengunjung Fesyar tahun ini total  sekitar 149.230 orang pengunjung ini meningkat 98.14 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 75.315 orang  pengunjung, " ungkap Budi Hanoto, saat menghadiri kegiatan acara Closing Ceremony Fesyar Regional Jawa 2021 bersama Awak Media di Kantor Bank Indonesia Prov. Jatim, Sabtu (2/10/2021 ) petang.

    Selain itu,  masih lanjut Budi Hanoto, pada Fesyar 2021 tersebut untuk Volume penjualannya lebih meningkat. Bahkan, pada bisnis lain seperti Bisnis Waching serta Bisnis Klinik menunjukan peningkatan yang baik.

    ”Ini adalah pertanda bagus, karena kami menyelenggarakan Fesyar ini secara Hybrid artinya ada yang dilakukan secara online dan offline yang digelar dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di lokasi Tunjungan, ” tutur Budi Hanoto.

    Dijelaskan Budi Hanoto, bahwa pagelaran Fesyar Regional Jawa 2021 yang berlangsung selama enam hari di Tunjungan Plaza Surabaya menghasilkan Transaksi sekitar Rp 845.330.970.

    Budi Hartono menyebut, untuk Bisnis Maching untuk komitmen pembiyaan ini mencapai sekitar Rp 6, 9 Triliun.

    ”Ini sangat luar biasa sekali meskipun di tengah kondisi pandemi, berbagai kanal pembiayaan kita gunakan seperti 10 Perbankan Syariah, Sosial Finance, Fintech dan e - Comerc. Dan mudah - mudahan terealisasi untuk kemajuan UMKM Syariah, ” pungkasnya. (Jon)

    SURABAYA
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Forkopimda Jatim Beri Dukungan Kepada Atlet...

    Artikel Berikutnya

    Pangdam V/Brawijaya Apresiasi Sikap dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Pangdam V/Brawijaya Komitmen Dukung Percepatan Pembangunan Infrastruktur
    Danrem Pimpin Ziarah Rombongan HUT Ke-61 Korem 083/Bdj
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Musik Ramuan DJ Amel Zoya Bisa Buat Orang Joget dan Happy
    Konsolidasi Perhutani dan LMDH untuk Kemitraan Produktif

    Ikuti Kami